ilustrasi |
Ini Baru Kejadian : 1500 Pendeta di Medan Doanya di Tolak Tuhan
MEDAN, Rhema Life – 1500 Pendeta yang tergabung dalam Forum Bersama Umat Kebangsaan Indonesia (FBUKI) yang mendukung Edy Rahmayadi dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara (Sumut) yang sudah berlangsung 27 November 2024 lalu, ternyata Doanya tidak digubris Tuhan. Walaupun mereka sudah berdoa hingga berbuih-buih alias MARAPI PURUN (Sampai Keq Bara yang Menyala) namun persis seperti para Nabi Baal dimasa Nabi Elia, Doanya tidak digubris Tuhan karena sarat dengan motivasi bantuan dan proposal.
Memang Dalam Pilkada 2024 kali ini, Bapak Edy Rahmayadi maju untuk kedua kalinya. Sebagai Cagub setelah mengantongi tiket dari PDI Perjuangan, Partai Hanura dan Partai Ummat.
Para Pendeta ini mengklaim bahwa mereka ada 1500 orang dan sesumbar akan mendeklarasikan dukungan kepada Edy Rahmayadi untuk maju di Pilgub Sumut 2024.
Hal tersebut terungkap dalam pertemuan sejumlah pendeta yang merupakan pengurus DPP FBUKI di kediaman Cagubsu Bapak Edy Rahmayadi, di Taman Edukasi Buah Cakra, Desa Pamah, Deli Tua, Deli Serdang, Selasa (20/8) yang lalu.
Ketua Umum DPP FBUKI, Pdt Agus Anen Ritonga, (Sebagai Penangganti ketua umum yang lama Restu Pencawan yang kini masuk penjara karena korupsi Dana Bos) dalam pertemuan yang dikatakan penuh kehangatan itu, walau pada akhirnya jadi Panas betulan. mengatakan niatnya yang sudah sampai di ubun ubun untuk mendukung salah satu Paslon yang katanya didasari argumentasi yang jelas dan terukur, entah diukur pakai apa.
“Bukan ikut-ikutan, apalagi asal-asalan, oh bukan,” pak ketua umum ini penuh nafsu berkuasa.
Didampingi Sekretaris Pdt Apson Situmorang dan Bendahara Pdm Tonggony Doy Gulo, Pdt Agus Anen mengatakan selama ini gereja di bawah naungan Gubernur 2018-2023.
Ulah Para pendeta ini sangat Viral di Titok dan mendapat hadiah hujatan bertubi-tubi dan bahasa-bahasa kotor yang dialamatkan kepada para pendeta dari ANTAH MANA ini. Df/kn